Polres Nganjuk Bongkar Ratusan Kasus dalam 12 Hari, Termasuk Prostitusi dan Bahan Peledak -->

dprd nganjuk

dprd nganjuk

Javatimes

Polres Nganjuk Bongkar Ratusan Kasus dalam 12 Hari, Termasuk Prostitusi dan Bahan Peledak

javatimesonline
10 Maret 2025

Para tersangka tindak kejahatan saat digelandang ke Mapolres Nganjuk 

NGANJUK, JAVATIMES -- Selama 12 hari pelaksanaan Operasi Pekat Semeru 2025, Polres Nganjuk berhasil mengamankan 159 tersangka dari 149 kasus dari berbagai tindak kejahatan.


Hal itu sebagaimana disampaikan Kapolres Nganjuk, AKBP Siswantoro saat konferensi pers di Mapolres Nganjuk, Senin (10/3/2025).


Dari ratusan kasus yang diungkap tersebut, Polres Nganjuk menahan tiga orang yang diduga terlibat prostitusi sepanjang 26 Februari hingga 9 Maret 2025.

Dua diantara tiga terduga pelaku tersebut merupakan target operasi (TO) dalam Operasi Pekat Semeru 2025, ujar Siswantoro.


Dalam gelaran Operasi Pekat Semeru 2025, Polres Nganjuk juga mengungkap 13 kasus narkotika. Dari belasan kasus tersebut, polisi berhasil mengamankan 20 tersangka berikut barang buktinya.

Barang bukti yang kami amankan dari puluhan tersangka tersebut diantaranya 43.586 pil koplo dan 59,24 gram sabu, urai Siswantoro.


Selain kasus prostitusi dan narkotika, polisi juga berhasil mengungkap peredaran bahan peledak (handak) di wilayah Kecamatan Gondang dan Tanjunganom.

Dari pengungkapan tersebut, kami berhasil mengamankan empat tersangka berikut 19,5 kilogram handak yang rencananya akan dibuat petasan dalam menyambut hari raya Idul Fitri, beber mantan Kapolres Sampang.


Siswantoro menambahkan, capaian ini tidak lepas dari timnya yang bekerja keras dan melakukan koordinasi yang baik antara satuan intelijen, satuan reserse narkoba, dan Polsek jajaran dalam Operasi Pekat Semeru 2025.


Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Nganjuk juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan informasi dan kerjasamanya dalam Operasi Pekat Semeru 2025 serta berharap agar kerjasama terus ditingkatkan untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Nganjuk. 



(Tim)