Perhutani Divre Jatim Canangkan Groundbreaking Tanaman Tahun 2024 -->

Javatimes

Perhutani Divre Jatim Canangkan Groundbreaking Tanaman Tahun 2024

javatimesonline
18 Desember 2024
Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Timur (Divre Jatim) mencanangkan penanaman pohon melalui Groundbreaking Tanaman Tahun 2024 yang dilaksanakan di petak 59-C Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Kedungwangi, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Mantup, Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mojokerto
JAWA TIMUR, JAVATIMES -- Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Timur (Divre Jatim) mencanangkan penanaman pohon melalui Groundbreaking Tanaman Tahun 2024 yang dilaksanakan di petak 59-C Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Kedungwangi, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Mantup, Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mojokerto, Selasa (17/12). 

Kegiatan yang bertemakan "Jadi Pemenang Hijaukan Negeri ini merupakan wujud komitmen Perum Perhutani Divre Jatim dalam melaksanakan sukses tanaman tahun 2024 dan meneguhkan Jati Diri Perum Perhutani sebagai BUMN yang selalu hadir Negeri dalam mewujudkan hutan lestari untuk masa depan.

Kepala Perum Perhutani Divre Jatim, Wawan Triwibowo dalam sambutannya saat apel penanaman pohon di Mojokerto mengatakan, bahwa kegiatan ini diharapkan bukan sekedar seremonial belaka tetapi menjadi komitmen setiap insan Perhutani untuk mewujudkan keberhasilan tanaman. 
Ketika kita sukses membuat tanaman, maka sampai kapan pun telunjuk kita akan dapat bercerita sebuah sejarah kepada penerus kita dengan menunjuk dan berkata "itulah hutan yang saya tanam", bebernya.

Lebih lanjut disampaikan, jika setiap bibit yang ditanam mampu tumbuh baik menjadi hutan, maka di masa depan setiap bibit ini akan memiliki peran sebagai penyedia udara bersih, membantu menjaga ketersediaan air dalam tanah dan mencegah terjadinya banjir dan erosi.

Selain fungsi ekologi, kegiatan reboisasi dengan sistem tumpang sari dimana masyarakat dapat memanfaatkan lahan diantara tanaman kehutanan untuk menanam tanaman pertanian, diharapkan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar hutan. 

Hal ini tentunya selaras dengan program Asta Cita yang telah dicanangkan Bapak Presiden Prabowo khususnya dalam membantu mencapai swasembada pangan dan air.

Menurutnya saat ini Perhutani ingin menunjukkan sebagai institusi yang bisa menjadi saluran berkah bagi masyarakat sekitar hutan. 
Kehadiran Perhutani diharapkan mampu mewujudkan Hutan Lestari dan Masyarakat Sejahtera, katanya.

Dalam kesempatan itu Wawan Triwibowo mengajak segenap peserta penanaman agar berhati-hati dalam menanam agar tidak merusak tanaman jagung yang sudah ditanam lebih dulu oleh masyarakat, sehingga dia berharap dengan berbagi ruang dan tempat antara tanaman jagung dan tanaman kehutanan dapat tumbuh dengan baik.
Jagungnya bisa panen dengan baik sehingga dapat dirasakan oleh masyarakat, sementara itu tanaman jati juga bisa tumbuh sehat sesuai dengan fungsinya, pungkasnya.

Dalam RKAP tahun 2024 ini Perum Perhutani Divre Jatim berencana akan menanam sekitar 12.000 Ha dengan jumlah bibit mencapai 11 juta plances. 

Adapun bibit yang ditanam di Divre Jatim antara lain jenis Jati, Pinus, Mahoni, Balsa, Sengon, Kayu Putih, dll. Kegiatan penanaman ini akan dilaksanakan secara serentak hingga awal tahun 2025 dengan lokasi yang tersebar di 23 KPH atau satuan kerja yang tersebar di wilayah Divre latim

Kegiatan Groundbreaking tanaman tahun 2024 tersebut diikuti oleh sekitar 300 orang dari elemen Perhutani antara lain Manajemen Perhutani Divre Jatim dan KPH Mojokerto, ikatan Istri Karyawan (IIK) Perhutani Wilayah Jatim, Srikandi Perhutani Divre Jatim, Serikat Karyawan (Sekar) Perhutani latim, Serikat Pegawai dan Pekerja Perhutani (SP2P) Jatim, Serimba Perhutani dan Serimba PPHT serta Pensiunan Kehutanan Indonesia (Penshutindo).



(Ichwan)