Empat DPD IWOI Wilayah Jawa Timur Resmi Dilantik Ketua Umum NR. Icang Rahardian -->

Javatimes

Empat DPD IWOI Wilayah Jawa Timur Resmi Dilantik Ketua Umum NR. Icang Rahardian

javatimesonline
08 Desember 2024
Pelantikan empat DPD IWOI di wilayah Jawa Timur 

KEDIRI, JAVATIMES - Bertempat di Gedung DPCNU Jalan Raya Mojoagung Jombang, berlangsung acara pelantikan pengurus DPD Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWOI) wilayah Jawa Timur.


Ketua Umum (Ketum) DPP Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWOI) NR. Icang Rahardian,S.H., melantik pengurus 4 DPD di wilayah Jawa Timur. Yang terdiri dari wilayah Kediri Raya, Jombang Nganjuk, dan Gresik, yang dilaksanakan pada hari sabtu, tanggal 7/12/2024 pada pukul 10.00 WIB.


Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Umum DPP IWOI NR.Icang Rahardian, S.H., Sekjen DPP IWOI Epih Fauzi, dan dari Perwakilan jajaran Forkopimda wilayah Jombang dan jajaran pengurus DPD dari 4 Daerah yang dilantik.


Pada acara pelantikan tersebut  dimeriahkan dengan penampilan Sangar Tari Panji Arum Pimpinan Rifai asal Jombang yang menampilkan tarian topeng sandur manduro khas Kabupaten Jombang.


Dilanjutkan dengan sambutan dari Ketum DPP IWOI NR.Icang Rahardian menyampaikan, pasca pelantikan yang dilakukan DPP IWOI tahun lalu di Kota dan Kabupaten Malang. Alhamdulillah di penghujung akhir tahun 2024 IWO Indonesia melantik Ketua dan Pengurus DPD di wilayah Jawa Timur.

IWO Indonesia adalah organisasi profesi jurnalis, bahwa kita ini bukan organisasi media, tapi organisasi yang mengurus tentang personal atau person para sahabat jurnalis, disampaikanya. 


Icang juga berpesan agar sahabat jurnalis menjadi bagian untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, apalagi perkembangan platform digital yang sangat luar biasa ini, kita sebagai jurnalis IWOI harus terus belajar mengikuti perkembangan tentang digitalisasi jangan sampai ketinggalan ucapnya. 

Saat ini media sosial bertebaran informasi apapun yang cepat, tinggal bagaimana sahabat jurnalis IWOI ikut ambil bagian untuk menjadi filter informasi yang beredar berita yang belum tentu kebenarannya, imbuhnya. 


Masih menurut Icang bahwa peran serta jurnalis untuk menyajikan berita yang sesuai fakta di lapangan dan perangai berita hoax. 


Tugas utama yang berat adalah harus bisa mendidik, membina dan membela. Mendidik diartikan berupaya membangun ekosistem pers yang sehat dan berdaya di Indonesia, menjaga martabat profesi jurnalis, dan mengokohkan perannya dimana jurnalis sebagai pilar bangsa dan negara.


Membina diartikan dalam perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang pesat, IWOI berusaha membekali jurnalis dengan keterampilan yang relevan agar tetap mampu bersaing dan memenuhi tuntutan kualitas berita yang cepat dan akurat.


Membela disini diartikan upaya mencegah kriminalisasi jurnalis yang tengah menjalankan tugasnya di lapangan.

Seperti, jurnalis dilaporkan ketika menulis berita pemerasan, perbuatan tidak menyenangkan, pemberitaan yang mencemarkan nama baik seseorang dan banyak berita lain yang tujuan untuk kriminalisasi jurnalis, ujarnya.


Icang juga menambahkan kepada sahabat jurnalis di jajaran DPD IWO indonesia yang baru saja dilantik untuk membangun tali silaturahmi dengan jajaran Forkopimda dan ikut berperan membangun daerah.


Jurnalis IWOI ikut berkontribusi untuk mengangkat potensi-potensi daerah. Seperti, Potensi Budaya, UMKM dan jangan hanya mencari kesalahan pemerintah.

Jurnalis IWOI harus bisa ikut serta membangun daerah-daerah dan menjadi bagian untuk membangun dan mengangkat  potensi daerah masing-masing, demikian disampaikannya.



( Rud )