KPU Jawa Timur Gandeng KPNN Gelar Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Sasar Generasi Muda -->

Javatimes

KPU Jawa Timur Gandeng KPNN Gelar Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Sasar Generasi Muda

javatimesonline
21 November 2024

Sosialisasi dan pendidikan pemilih KPU Jawa Timur di KPRI Kecamatan Gondang 

NGANJUK, JAVATIMES -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur gandeng Komunitas Pemuda Nasionalis Nganjuk (KPNN) menyosialisasikan pendidikan pemilih, Kamis (21/11/2024) siang.


Acara yang digelar di KPRI Kecamatan Gondang ini turut menghadirkan generasi muda dari berbagai latar belakang, yang memang menjadi target pendidikan pemilih di Pilkada 2024 ini.


Sementara narasumber yang dihadirkan di antaranya M. Ariful Anam (Komisioner Bawaslu Nganjuk) dan S. Wisnu Wardhana (Ketua KPU Kota Madiun tahun 2019-2024). Mereka berdua memaparkan betapa pentingnya sosialisasi Pilkada untuk generasi muda.


Komisioner KPU Jawa Timur, Eka Wisnu Wardhana mengatakan, sosialisasi yang dihadiri ratusan pemuda ini dalam rangka mensukseskan Pilkada 2024.

Hari ini kita ikuti sosialisasi dan pendidikan pemilih dalam rangka memberikan edukasi kepada masyarakat terutama kepada generasi muda, sehingga mereka bisa berpartisipasi dan turut serta menyukseska Pilkada 2024, ujar Eka Wisnu Wardhana.


Eka Wisnu berharap, dengan sosialisasi yang dilaksanakan ini, para pemuda dapat ikut andil memberikan hak suara pada Pilkada serentak 27 November 2024 mendatang.

Ini saatnya Generasi Z untuk melek politik dan cerdas dalam berpolitik, ujar Rosyadi.


Dalam kesempatan yang sama, ketua pelaksana sosialisasi pendidikan pemilih, Rossi Maylani menyampaikan terima kasih kepada KPU Jawa Timur yang telah memberikan kepercayaan terhadap komunitasnya untuk ikut serta memberikan pemahaman dan pembekalan generasi muda.


Menurutnya, upaya yang dilakukan KPU Jawa Timur sudah benar. Karena, kata dia, yang hadir dalam sosialisasi dan pendidikan pemilih tersebut adalah orang-orang berpengaruh di lingkungan tempat tinggalnya.

Yang kita hadirkan dan undang dalam acara ini, selain berasal dari generasi muda juga mereka-mereka yang memiliki pengaruh kuat di lingkungan tempat tinggalnya. Sehingga ini akan menjadi efektif untuk mendorong masyarakat Kabupaten Nganjuk agar hadir pada tanggal 27 November, menyalurkan suaranya untuk tidak golput, tandas Rossi.




(AWA)