Normalisasi plengsengan sungai di Desa Demangan-Sambirejo
NGANJUK, JAVATIMES -- Desa Sambirejo dan Demangan di Kecamatan Tanjunganom menjadi salah satu wilayah di Kabupaten Nganjuk yang langganan mengalami banjir luapan saat musim hujan.
Berbagai upaya dilakukan pemerintah daerah untuk menangani banjir langganan tersebut.
Salah satu upayanya yakni dengan melakukan normalisasi plengsengan sungai di Dusun Putat Malang Desa Sambirejo hingga Dusun Bendo Desa Demangan.
Proyek ini menghabiskan anggaran Rp 188,9 juta yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Nganjuk Tahun 2024.
Kami berharap dengan anggaran yang tersedia bisa memberikan manfaat bagi masyarakat setempat, kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Nganjuk, Gunawan Widagdo, Jumat (27/9/2024).
Gunawan merinci, pelaksana pekerjaan proyek tersebut yakni CV Risandi yang beralamat di Desa Kenep, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk.
Adapun pengerjaan proyek ini dilakukan dengan mekanisme pengadaan langsung. Sehingga diharapkan pengerjaannya bisa segera dilakukan dan hasilnya bisa segera dimanfaatkan masyarakat setempat, pungkasnya.
Sebelumnya, masyarakat setempat menceritakan bahwa saat musim hujan tiba sering ada luapan air yang menggenang hingga ke jalan raya. Hanya saja luapan air itu tidak begitu berdampak ke permukiman.
Kendati begitu banjir luapan sering menggenangi sawah warga. Akibatnya, tanaman padi mati dan petani pun merugi. Karena itu, pihaknya meminta agar plengsengan dibangun.
Alhamdulillah hari ini sudah mulai digarap. Sekarang pembangunannya juga hampir selesai, kata warga setempat yang kesehariannya sebagai petani, Jumat (27/9/2024).
Kami berharap dengan adanya pembangunan ini bisa memberikan dampak positif bagi peningkatan perekonomian warga dan petani, imbuhnya.
(AWA)