Wisata Tani Betet Antarkan Nganjuk Raih Penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan -->

Javatimes

Wisata Tani Betet Antarkan Nganjuk Raih Penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

javatimesonline
22 Agustus 2024

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Nganjuk Subani beserta jajaran DLH dan pengelola Wisata Tani Betet saat memamerkan piagam penghargaan dari KLHK

NGANJUK, JAVATIMES -- Pemerintah Kabupaten Nganjuk melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) bersama pengelola Wisata Tani Betet, Kecamatan Ngronggot, mengadakan tumpengan, sebagai wujud rasa syukur memperoleh penghargaan Program Kampung Iklim (ProKlim). 


Acara tumpengan dimulai tepat pukul 10.00 WIB di kawasan Wisata Tani Betet, Rabu (22/8/2024).


Acara tumpengan diawali dengan sambutan pengelola Wisata Tani Betet, kemudian dilanjutkan sambutan Kepala DLH Kabupaten Nganjuk, Subani. Selanjutnya digelar sesi tanya jawab hingga pemotongan tumpeng.


Kepala DLH, Subani menyampaikan kegiatan tumpengan, ditujukan sebagai bentuk rasa syukur dan apresiasi kepada masyarakat Kabupaten Nganjuk, khususnya di kawasan Wisata Tani Betet.

Hari ini dengan rasa bangga, penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) berhasil kita bawa pulang ke bumi Anjuk Ladang, kata Subani, Kamis (22/8/2024).


Subani menyebut acara tumpengan ini cukup spesial, karena selain diikuti oleh pengelola wisata dan jajaran DLH, juga disambut antusias oleh sejumlah pengujung.

Alhamdulillah semua ikut merayakan raihan penghargaan yang diraih Wisata Tani Betet yang mewakili Kabupaten Nganjuk, urainya.


Dia mengatakan upaya untuk meraih penghargaan itu tidak terlepas dari sinergi dan gotong-royong antara masyarakat, pemerintah serta stakeholder dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik.

Penghargaan ini merupakan motivasi bagi kita semua untuk terus menjaga dan meningkatkan kualitas lingkungan hidup, urainya.


Subani menyadari, untuk menjadikan Wisata Tani Betet seperti saat ini, tentu melalui proses yang panjang. Untuk itu ia berkomitmen untuk ikut serta memajukan kawasan wisata yang ada di Kecamatan Ngronggot tersebut.

Untuk menyulap Wisata Tani Betet menjadi obyek wisata unik dan meraih penghargaan tingkat nasional ini, tentu memerlukan waktu yang tidak singkat. Karenanya, kami DLH Nganjuk juga berkomitmen untuk menjaga dan ikut mengembangkan potensi wisata di sini, tandas Subani.

Kepala DLH dan jajaran saat mencoba wisata perahu di Wisata Tani Betet Kamis (22/8/2024)


Untuk diketahui, obyek Wisata Tani Betet ini menyuguhkan pesona alam persawahan yang sejuk. Salah satu kekhasannya yakni sungai Apur dengan panjang 150 meter, yang disulap menjadi wisata air dengan berbagai macam perahu.


Selain wisata perahu, Wisata Tani Betet juga menawarkan taman bermain, serta berbagai fasilitas lainnya yang siap membuat pengalaman berwisata semakin menyenangkan. Wisata Tani Betet juga menyediakan wahana edukasi yang bisa menambah pengetahuan pengunjung.


Penghargaan ProKlim

Penghargaan ProKlim yang digelar Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bertujuan untuk melakukan mitigasi dan adaptasi pada perubahan iklim sehingga nantinya diharapkan masyarakat mampu dan tangguh menghadapi perubahan iklim secara ekonomi dan pelestarian hidup.


Pemberian penghargaan itu dilakukan langsung oleh Menteri LHK Siti Nurbaya di puncak Festival LIKE 2.


Adapun acara itu digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Jumat (9/8/2024). Tahun ini KLHK membagi dalam dua kategori nominasi yaitu ProKlim Lestari dan ProKlim Utama.


Kategori ProKlim ditetapkan berdasarkan nilai akhir yang merupakan hasil perhitungan nilai komponen kegiatan adaptasi, mitigasi dan dukungan keberlanjutan.



(Tim)