Komentar |
| Pimpinan STIE Nganjuk saat menerima kunjungan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jawa Timur III bersama Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Pare (Foto: Istimewa) |
NGANJUK, JAVATIMES -- Dalam rangka meningkatkan pemahaman dan kesadaran perpajakan, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jawa Timur III didampingi Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Pare, dan Kepala Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Nganjuk, melakukan kunjungan ke Tax Center STIE Nganjuk.
Acara tersebut tidak sekadar dihadiri pimpinan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Nganjuk, namun juga turut diikuti unsur dosen, tenaga pendidik, dan sejumlah relawan pajak dari mahasiswa.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Jumat (12/7/2024) itu berpusat di Aula STIE Nganjuk.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) DJP Jatim III, Tri Bowo menerangkan bahwa generasi muda memiliki peran penting dalam mendukung pembangunan bangsa melalui kesadaran pajak.
Pajak merupakan sumber utama pendapatan negara yang digunakan untuk membiayai berbagai program pembangunan nasional, termasuk di Kabupaten Nganjuk. Oleh karena itu, penting bagi generasi muda untuk memahami dan turut serta dalam pembangunan bangsa melalui kesadaran pajak, ujar Tri Bowo, Kepala Kanwil DJP Jatim III.
Tri juga menyampaikan apresiasi kepada Relawan Pajak Untuk Negeri (Renjani) dari Tax Center STIE Nganjuk yang telah membantu KPP Pratama Pare dalam memberikan pelayanan kepada wajib pajak sejak awal tahun ini.
Kami mengapresiasi kontribusi aktif para Relawan Pajak Renjani dalam mengedukasi mahasiswa dan masyarakat umum mengenai perpajakan. Edukasi perpajakan ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam melaksanakan kewajiban perpajakannya, tambah Tri.
Di tempat yang sama, Ketua STIE Nganjuk, Dr. Indrian Supheni menyampaikan komitmennya untuk meningkatkan kerjasama dengan Kanwil DJP Jawa Timur III dan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Pare dalam meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam menunaikan tanggungjawab perpajakan.
Harapan kami, ke depannya, Tax Center STIE Nganjuk tidak hanya memberikan pelayanan terkait APBN, namun juga dapat menjadi Centra Poin Pajak Daerah.
 |
| Pimpinan STIE Nganjuk saat menerima kunjungan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jawa Timur III bersama Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Pare (Foto: Istimewa) |
Kami di sini juga memiliki puluhan dosen dan ratusan mahasiswa. Bersama dengan ini, saya juga mengajak peserta untuk bisa merangkul seluruh mahasiswa untuk turut berperan aktif meningkatkan kesadaran terkait pajak," katanya.
Diakui Dr. Indrian Supheni, sejauh ini Renjani dari Tax Center STIE Nganjuk telah terjun langsung melayani masyarakat terkait kebutuhan perpajakan.
Sejauh ini yang dilakukan Renjani dari Tax Center STIE Nganjuk yaitu memberikan asistensi pengisian SPT, melakukan fungsi kehumasan serta turut aktif dalam memberikan edukasi terkait perpajakan melalui media sosial kepada masyarakat, rinci Indrian.
Kegiatan Renjani, kata Dr. Indrian Supheni, mencerminkan adanya komitmen kuat mahasiswa dan civitas akademika untuk berkontribusi dalam memberikan pemahaman yang lebih baik tentang sistem perpajakan kepada masyarakat.
Dengan semangat kepedulian sosial sebagai pendorong utama, Tax Center STIE Nganjuk bertekad untuk mendorong kesadaran perpajakan serta memberikan dukungan kepada pemerintah dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan, pungkasnya.
(AWA)