Komentar
Petugas pemadam kebakaran saat memadamkan api (Foto: Istimewa)
NGANJUK, JAVATIMES -- Peristiwa kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. Kali ini, terjadi di lingkungan Dusun Jeruk Lor, Desa Mabung, Kecamatan Baron, Selasa (23/7/2024) sore.
Dalam peristiwa itu, aula SMP Negeri 2 Baron yang kerap menjadi ruang pertemuan wali murid dan kegiatan lainnya, menjadi amukan si jago merah.
Musibah itu terjadi sekitar pukul 14.32 WIB.
Menurut Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Nganjuk, Sujito, kebakaran itu diduga disebabkan oleh aktivitas pembakaran sampah yang dilakukan penjaga sekolah.
Dugaan sementara kebakaran itu disebabkan oleh aktivitas pembakaran sampah di belakang aula yang dilakukan penjaga sekolah, kata Sujito, Selasa (23/7/2024)
Sujito meceritakan, insiden ini bermula saat penjaga SMPN 2 Baron membakar sampah di belakang aula. Tanpa disangka, kobaran api cepat merambat ke atap aula sekolah.
Setelah membakar sampah, kemudian penjaga sekolah mengembalikan alat kebersihan. Tanpa disangka, kobaran api langsung menyambar atap ruangan aula, ucap Sujito.
Mengetahui kondisi itu lantas membuat penjaga sekolah panik dan memadamkan api dengan peralatan seadanya. Hanya saja, kobaran api tak kunjung padam. Justru api semakin membesar dan melebar pada titik lainnya.
Di waktu penjaga sekolah sedang memadamkan kobaran api, kebetulan ada guru sekolah yang sedang lewat, lalu menghubungi pemadam terdekat, paparnya.
Beberapa saat kemudian, satu unit mobil pemadam kebakaran masuk ke lokasi.
Kami tiba di lokasi pukul 14.45 WIB, kemudian kami berhasil mengendalikan api pada pukul 16.00 WIB, katanya.
Sujito memastikan, pada insiden itu tidak ada korban jiwa maupun korban luka. Hanya saja pihak SMP Negeri 2 Baron mengalami kerugian sekitar Rp 5 juta.
Kerugian ditaksir Rp 5 juta, pungkasnya.
(AWA)