Komentar.jpg) |
| Dr. Drs. H. Marhaen Djumadi, S.E., S.H., M.M., M.BA., |
NGANJUK, JAVATIMES -- Kesuksesannya membangun Kabupaten Nganjuk membuat nama Dr. Drs. H. Marhaen Djumadi, S.E., S.H., M.M., M.BA., atau yang akrab disapa Kang Marhaen kian santer disebut bakal maju kembali pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Nganjuk pada bulan November 2024.
Banyak kalangan yang menyebut jika mantan aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) ini punya peluang besar untuk maju dan memenangkan Pilkada mendatang.
Keberhasilannya membangun Kabupaten Nganjuk adalah salah satu indikator jika Kang Marhaen akan mampu melanjutkan prestasi dan kepemimpinannya untuk periode 2024-2029.
Selama menjabat sebagai Wakil Bupati hingga Bupati Nganjuk, Kang Marhaen berhasil menorehkan prestasi hingga Nganjuk mengalami kemajuan yang cukup pesat.
Banyak inovasi yang digulirkan Kang Marhaen selama di Nganjuk. Bahkan tak jarang masyarakat Nganjuk yang memberikan dukungan secara penuh kepadanya.
Hal ini terbukti saat Kang Marhaen purna dari masa jabatannnya. Banyak masyarakat yang mengelu-elukan dirinya untuk bisa kembali memimpin. Bahkan tidak sedikit pula dari mantan bawahannya yang merindukan gaya kepemimpinannya.
Terlebih berdasarkan hasil survei yang beredar di masyarakat, menempatkan Kang Marhaen di posisi pertama dengan raihan 75-80 persen.
Meski sejauh ini pria yang menjabat sebagai Wakil Ketua LPNU Jatim itu belum menyatakan diri mengenai kesiapannya untuk maju di Pilkada Kabupaten Nganjuk mendatang, hanya saja para pendukungnya terus mendorong sosok visioner ini untuk memimpin daerah berjuluk Kota Angin tersebut.
Berikut profil Kang Marhaen yang berhasil dihimpun dari berbagai sumber:
1. Latar Belakang Pendidikan
Kang Marhaen lahir pada 15 Desember 1968 di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. Ia menempuh pendidikan di beberapa institusi:
- SDN Putren I Nganjuk (lulus tahun 1980)
- SMPN 1 Nganjuk (lulus tahun 1983)
- Sekolah Pendidikan Guru Negeri (SPGN) Nganjuk (lulus tahun 1986)
- D3 IKIP Surabaya (lulus tahun 1989)
- S1 IKIP Surabaya (1991)
- S1 Manajemen STIE Totalwin Semarang (2012)
- S1 Hukum Universitas Yos Sudarso Surabaya (2014)
- MM STIE ABI Surabaya (Lulus 2001)
- MBA (DL) Global Institute of Management Profided by West Cost Institute of Management and Technology, Pert, Australia (1999)
- Doktor Ekonomi Universitas Negeri Malang (2005)
3. Riwayat Pekerjaan
Kang Marhaen memulai pekerjaan sebagai Kepala Cabang Primagama daerah Jember dan Blitar pada taun 1991-1994. Selanjutnya pada tahun 1994-2000, Kang Marhaen dipercaya sebagai Kepala Cabang Surabaya, Area Manajer Wilayah Timur.
Kang Marhaen juga tercatat sebagai dosen di sejumlah perguruan tinggi ternama. Bahkan ia juga menduduki jabatan penting di perguruan tinggi. Selain itu, ia juga sempat menjadi konsultan pemerintah di sejumlah daerah, baik itu tingkat kabupaten atau kota, maupun provinsi.
Sementara pada karier politiknya, Kang Marhaen memulai sebagai Wakil Bupati Nganjuk bersama Novi Rachman Hidayat pada periode 2018-2021. Pada bulan Mei 2021, Kang Marhaen secara mengejutkan menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Nganjuk. Ia menggantikan posisi Novi Rachman Hidayat, yang saat itu tersandung kasus korupsi. Kang Marhaen menjabat Plt Bupati Nganjuk hingga Maret 2023.
Kemudian pada Maret 2023, secara sah Kang Marhaen menjabat sebagai Bupati Nganjuk definitif hingga September 2023.
4. Prestasi Kang Marhaen
Selama menjabat sebagai Wakil Bupati hingga Bupati Nganjuk, Kang Marhaen berfokus pada pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Keputusan-keputusan strategis yang diambilnya memengaruhi perkembangan wilayah ini. Tak ayal sejumlah prestasi ditorekannnya. Mulai dari penghargaan tingkat daerah, provinsi, maupun tingkat nasional. Secara total Kang Marhaen meraih sebanyak 53 prestasi, baik itu perseorangan maupun mewakili pemerintahan.
Terbaru, Kang Marhaen menghantarkan Kabupaten Nganjuk sebagai juara satu tingkat nasional kabupaten /kota terbaik dari Kementerian BKKBN pada tahun 2022. Sementara pada perseorangan, Kang Marhaen dinobatkan sebagai bupati terbaik tingkat nasional dari Kemenkumham pada tahun 2023.
(AWA)