Tumbuhkan Perekonomian Masyarakat, KPH Malang Jalin Kerjasama dengan Sejumlah Kawasan Wisata -->

Javatimes

Tumbuhkan Perekonomian Masyarakat, KPH Malang Jalin Kerjasama dengan Sejumlah Kawasan Wisata

javatimesonline
21 Februari 2024
Perhutani MOU dengan CV Ayla Indah Nusantara

MALANG, JAVATIMES -- Baru-baru ini atau lebih tepatnya pada Rabu (21/02/2024) Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Malang meneken nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan sejumlah kawasan wisata.


Di antaranya Rembun Adventure Park dan CV. Ayla Indah Nusantara yang berlokasi di Rumah Potong Hewan (RPH) Gedog Wetan Balai Pemantapan Kawasan Hutan (BKPH) Sumber Manjing pada petak 21a, 21b, dan 21e dengan luasan 2,20 hektar.


Dalam keterangannya administratur (Adm) KPH Malang Loesy Triana menjelaskan bahwa kerjasama yang dilakukannya dalam pengelolaan dan pemanfaatan kawasan hutan untuk wana wisata.

Kami berharap agar ini menjadi kerjasama yang berkesinambungan. Oleh karena itu pihak pengelola diharapkan bisa berinovasi secara terus menerus untuk menjadikan wana wisata lebih maju dan mampu menjadikan ladang usaha baru bagi masyarakat sekitar disamping tetap menjaga kawasan dari segi ekologi tetap terpelihara dengan baik, jelas Loesy Triana.


Ditambahkan Iqbal Sultan Nidhom selaku direktur CV. Ayla Indah Nusantara bahwa kerjasama pemanfaatan hutan ini merupakan kerjasama bidang objek wana wisata berbasis kelestarian sumber daya hutan.

Sekaligus juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar, ujarnya

Perhutani MOU dengan CV Indah Prameswari

Sebelumnya, pada Selasa (20/2/2024) KPH Malang juga teken MoU dengan CV. Indah Prameswari wilayah BKPH Pujon untuk wisata jalur jeep Coban Manan yang berada di RPH Pujon Selatan pada alur DE petak 98b-1 99G-2 dan petak 101.


Dijelaskan Loesy Triana, dengan adanya wisata jalur jeep Coban Manan, maka secara garis besar bahwa pengelola aset wisata diharapkan terus melakukan optimalisasi terhadap pengembangan objek wisata yang dikerjasamakan. Sehingga memiliki kemajuan serta dapat dilakukan perpanjangan secara kontinue serta mampu menumbuhkembangkan potensi objek wisata.

Sehingga mampu membawa dampak langsung pada masyarakat sekitar hutan, juga mampu menghasilkan kontribusi pada pihak perhutani sebagai pemilik hak kelola utama, ungkap Adm KPH Malang.


Sedangkan direktur CV. Indah Prameswari berkomitmen akan berupaya mengelola Coban Manan sebagai destinasi wisata yang maju dan menjadi populer di mata masyarakat luas dan akan selalu mematuhi hak dan kewajiban serta larangan yang telah disepakati bersama.

Kami berharap kerjasama dapat menjadikan pengelolaan ini memiliki manfaat bagi kedua belah pihak serta masyarakat luas, jelasnya. 



(Tim)